JEMBER,beritazonaMil01.com. Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam di tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Jember menggelar Rapat Koordinasi Penanganan Banjir serta Kesiapsiagaan Bencana Kekeringan dan Karhutla. Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis (3/7) pukul 10.00 hingga 11.30 WIB, bertempat di Aula Bawah Pemkab Jember, Jalan Sudarman, Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang.
Rapat yang dipimpin oleh Indra Tri Purnomo, S.STP., M.Si., selaku Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember, dihadiri sekitar 30 peserta dari unsur TNI, Polri, pemerintah daerah, dan stakeholder terkait.
Sejumlah pejabat turut hadir dalam rapat tersebut, di antaranya Kapten Inf I Gusti Putu Aria Wibawa (Pasi Ops Kodim 0824/Jember), Kompol Istono (Kabag Ops Polres Jember), serta dr. Hendro Soelistijono, M.M., M.Kes. (Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Jember). Jajaran Kepala OPD, Camat Ledokombo, dan Camat Silo juga turut serta.
Babinsa Kelurahan Jember Lor, yang turut memantau jalannya kegiatan menyampaikan komitmennya dalam mendukung langkah-langkah mitigasi bencana di wilayah tugasnya.
> “Kami siap berada di garda terdepan bersama masyarakat dalam menghadapi potensi banjir, kekeringan, maupun kebakaran hutan dan lahan. Sinergi lintas sektor seperti ini penting untuk mempercepat respons dan meminimalkan risiko,” ujar Babinsa.
Rapat ini menyoroti pentingnya kolaborasi antarsektor serta strategi teknis yang harus disiapkan sejak dini, mengingat tren perubahan iklim yang berpotensi meningkatkan frekuensi dan dampak bencana alam di wilayah Kabupaten Jember.
Kegiatan berlangsung dengan aman dan lancar, serta menghasilkan sejumlah kesepakatan penting dalam penanganan dan pencegahan bencana ke depan.